Advertisement
informasiphatas.net || Sidoarjo — Tingginya intensitas hujan dalam beberapa pekan terakhir menyebabkan genangan sekaligus kerusakan jalan di berbagai titik di Kabupaten Sidoarjo. Kondisi ini memicu keluhan masyarakat karena menghambat mobilitas harian. Menanggapi situasi tersebut, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo bergerak cepat melalui tim tanggap darurat untuk melakukan penambalan di titik-titik jalan berlubang.
Begitu banjir surut, Satgas Perbaikan Jalan Dinas PU BMSDA langsung turun ke lapangan untuk memantau kondisi ruas jalan dan menutup lubang yang muncul. Respons cepat ini terlihat di kawasan Bluru Kidul, di mana lubang-lubang akibat banjir langsung ditangani sehingga arus kendaraan kembali lancar.
“Hanya beberapa hari setelah ada lubang jalan, sudah langsung ditambal. Ini bagus, daripada sebelumnya,” ujar Tedi, warga Bluru Kidul.
Penanganan serupa juga dilakukan di Jalan Brigjend Katamso, Waru, yang sebelumnya dipenuhi titik-titik berlubang dan sempat membahayakan pengendara, terutama sepeda motor. Meski tambalan bersifat sementara, kondisi jalan kini lebih aman dilalui.
Bupati Subandi menegaskan bahwa dirinya telah memerintahkan Dinas PU BMSDA untuk bekerja cepat dan adaptif terhadap perubahan cuaca. Tim harus memaksimalkan waktu saat kondisi memungkinkan, melakukan pemantauan rutin, dan segera melakukan perbaikan.
“Petugas tidak hanya menambal, tetapi juga melakukan pemetaan untuk menentukan mana ruas yang cukup ditambal dan mana yang perlu peningkatan kualitas atau pembangunan ulang,” jelas Subandi seusai memimpin Rapat Koordinasi dengan OPD di Ops Room, Rabu (3/12).
Untuk jangka panjang, Pemkab Sidoarjo telah menyusun rencana program betonisasi di sejumlah lokasi pada tahun depan. Sementara itu, perbaikan dan perawatan berkala tetap dilakukan untuk mencegah kerusakan berulang, terutama di wilayah rawan banjir.
“Beberapa lokasi sudah kita rencanakan masuk program betonisasi tahun depan. Yang lainnya akan kita lakukan perbaikan dan perawatan rutin. Yang penting, terus kita awasi bersama,” tegas Subandi.
Ia juga mengimbau warga agar aktif melaporkan jalan rusak melalui kanal yang tersedia, namun tetap bersabar karena perbaikan dilakukan secara bergiliran sesuai ketersediaan personel.
Upaya cepat Pemkab Sidoarjo ini menjadi langkah mitigasi penting dalam menghadapi dampak musim hujan terhadap infrastruktur. Tantangan ke depan adalah memastikan perbaikan dilakukan secara berkelanjutan sehingga aktivitas masyarakat tetap berjalan tanpa hambatan.
Editpr : Sundary



