Iklan

Red1
Senin, 08 September 2025, September 08, 2025 WIB | Dibaca: 0 kali
Last Updated 2025-09-09T02:40:30Z
Hukrim

Misteri Mutilasi Mojokerto Terkuak, Pacar Sendiri Jadi Pembunuh Tiara

Advertisement



informasiphatas.net  || Mojokerto – Misteri potongan tubuh manusia yang ditemukan berserakan di Jurang AMD Sendi, Pacet, Kabupaten Mojokerto, akhirnya terungkap. Polisi memastikan korban bernama Tiara Angelina Saraswati (25), warga Lamongan, yang tewas dimutilasi oleh pacarnya sendiri, Alvi Maulana (24).


Pelaku ditangkap Satreskrim Polres Mojokerto di kosnya kawasan Lidah Wetan, Surabaya, pada Sabtu (6/9/2025) malam. Kasus ini sontak menggemparkan warga Mojokerto dan sekitarnya.


“Pelaku sudah kami amankan. Saat ini masih kami periksa untuk mengungkap motif dan kronologi lengkap,” tegas Kasat Reskrim Polres Mojokerto AKP Fauzy Pratama, Minggu (7/9/2025).


Ditemukan 65 Potongan Tubuh


Penemuan kasus mutilasi ini bermula saat warga bernama Sulistyo menemukan potongan kaki manusia di dasar jurang sedalam lima meter, Jumat (5/9/2025). Polisi bersama relawan kemudian melakukan penyisiran besar-besaran di lokasi.


Sedikitnya 65 potongan tubuh ditemukan, mulai dari jaringan otot, kulit kepala, hingga telapak kaki dan tangan korban. Seluruh potongan telah dievakuasi ke RS Bhayangkara Pusdik Brimob Porong, Sidoarjo, untuk dirangkai kembali dan diautopsi.


Identitas korban berhasil dipastikan setelah Tim Inafis memindai sidik jari dari potongan tangan menggunakan alat MAMBIS. Hasilnya cocok dengan data kependudukan atas nama Tiara Angelina Saraswati.


Korban dan Pelaku Saling Kenal Lama


Tiara diketahui merupakan lulusan Universitas Trunojoyo Madura jurusan Manajemen, sedangkan pelaku Alvi adalah lulusan jurusan Informatika di kampus yang sama. Keduanya sudah menjalin hubungan asmara lebih dari lima tahun.


Polisi menduga ada permasalahan pribadi yang menjadi motif, namun masih terus didalami. Kasus ini disebut sebagai salah satu tindak kriminal paling sadis di Jawa Timur dalam beberapa tahun terakhir.


Editor : Red

Tag Terpopuler